Monday, April 18, 2011

Doa Yang Berkubur

Sudah lelah rasanya berdoa dan memunajat, sudah lenguh tangan merafak doa berhajat, namun mengapa yang dikejar masih belum dapat?? Apa mungkin Dia Yang Maha Mendengar menjadi sebaliknya, sehingga terabai doa insan yang berhajat?? Mustahil Dia lupa, apatah lagi Dia tidak mendengar, sedangkan Dia amat dekat, lebih dekat daripada urat nadi leher yang berdenyut setiap saat, jadi mengapa doa kelihatan tidak menjelmakan apa yang dimimpi???

Renungilah kisah ini...

Pada suatu hari Saad bin Abi Waqqas bertanya kepada Rasulullah, "Ya Rasulullah, doakan aku kepada Allah agar aku dijadikan Allah orang yang makbul doanya." Rasulullah menjawab, "Hai Saad, makanlah yang baik, (halal) tentu engkau menjadi orang yang makbul doanya. Demi Allah yang memegang jiwa Muhammad, sesungguhnya seorang yang pernah melemparkan sesuap makanan haram ke dalam mulutnya (perutnya), maka tidaklah akan dikabulkan doanya selama selama 40 hari. Siapa saja manusia yang dagingnya tumbuh dari makanan yang haram, maka nerakalah yang berhak untuk orang itu." (HR. Alhaafidh Abubakar bin Mardawih dikutip oleh Alhaafidh Ibnu Kathin dalam tafsirnya).

Cukuplah sirah telah menyuluh membawa teladan, itulah jawapan bagi yang mengungkap MENGAPA apabila doanya gagal direalitikan oleh Yang Memiliki dunia dan isinya. Renung diri, apakah Tuhan tidak mampu mengabulkan doa sedangkan Dia Maha Kuasa ataupun kita sendiri yang gagal menepati spesifikasi kemakbulan doa? Jawapannya ada pada kita.

Sesuap makanan saja, akan mengakibatkan doa kita selama 40 hari tidak terkabul, apabila bila makanan haram yang masuk ke perut kita lebih dari sesuap bahkan berkali-kali sehingga tak terhitung lagi, sudah tentu sampai matipun kita berdoa, Allah tak akan mengabulkannya. Kita yang memilih jalan, supaya doa dimakbulkan, ataupun biar doa dikuburkan, jangan tersalah membuat pilihan!!!

"Ada tiga orang yang tidak ditolak doa mereka: orang yang berpuasa sampai dia berbuka, seorang penguasa yang adil, dan doa orang yang teraniaya. Doa mereka diangkat Allah ke atas awan dan dibukakan baginya pintu langit dan Allah bertitah, 'Demi keperkasaan-Ku, Aku akan memenangkanmu (menolongmu) meskipun tidak segera." (HR. Attirmidzi)

"Tiada seorang berdoa kepada Allah dengan suatu doa, kecuali dikabulkan-Nya dan dia memperoleh salah satu dari tiga hal, yaitu dipercepat terkabulnya baginya di dunia, disimpan (ditabung) untuknya sampai di akhirat, atau diganti dengan mencegahnya dari musibah (bencana) yang serupa." (HR. Atthabrani).

1 comment:

  1. semoga Allah Memberi rahmat kepada kita.

    ReplyDelete